PD Pemuda Muhammadiyah Kab. Blitar Delegasikan Dua Kader Ikuti Penguatan Kelembagaan Bawaslu
Blitar, 27 September 2025 – Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Blitar mendelegasikan dua kader untuk mengikuti kegiatan Penguatan Kelembagaan yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Blitar di Graha Kagawara, Hotel Puri Perdana, Kota Blitar, Jumat (26/9/2025).
Acara yang mengangkat tema “Literasi Demokrasi Sebagai Fondasi Pemilu yang Demokratis” ini berlangsung sehari penuh dengan menghadirkan 70 peserta dari berbagai instansi, organisasi kepemudaan, ormas, hingga kelompok disabilitas.
Melalui surat tugas bernomor 1.4/28/1447, PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Blitar menunjuk Mohammad Burhan Syaiful Hadi, Anggota Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Srengat, serta Rohman Nur Hakim, Anggota Kokam Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Blitar, sebagai perwakilan resmi.
Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Blitar, Bukhari Muslim, S.Pd, menekankan bahwa penugasan ini adalah bentuk tanggung jawab organisasi untuk terlibat aktif dalam penguatan demokrasi di tingkat lokal.
Kegiatan yang digagas Bawaslu ini diikuti perwakilan dari berbagai unsur, di antaranya Bawaslu Kabupaten Blitar sebanyak 25 orang, KPU Kabupaten Blitar, Kantor Kementerian Agama, serta organisasi masyarakat seperti GMNI, PMII, HMI, PPDI, hingga PERTUNI.
Undangan resmi dengan nomor 65/PR.04.04/K.JI-03/09/2025 ditandatangani oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Blitar, Nur Ida Fitria, M.Si, sebagai bagian dari rangkaian program penguatan kelembagaan pengawas pemilu.
Acara dibuka sejak pagi dengan registrasi peserta, menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan Ketua Bawaslu Kabupaten Blitar dan Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur, serta doa.
Sesi materi kemudian menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, mulai dari Romy Soekarno, Anggota DPR RI Komisi II, yang menyampaikan materi pertama, Ahmad Khubby Ali Rohmad, S.Ag., M.Si, dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya, yang mengisi materi kedua, Yunita Dwi Pristiani, S.Pd., M.Sc, peneliti demokrasi Universitas Nusantara PGRI Kediri, dengan materi ketiga, hingga Imron Nafifah, SP., M.AP, Presidium Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Jawa Timur, untuk materi keempat.
Partisipasi PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Blitar dalam kegiatan ini menjadi bukti peran aktif organisasi dalam mendukung literasi demokrasi serta penguatan peran masyarakat sipil dalam pengawasan pemilu.
Ilmu yang dibawa pulang oleh dua delegasi diharapkan dapat memperkuat kapasitas internal Pemuda Muhammadiyah sekaligus mendukung terwujudnya pemilu yang jujur, adil, dan demokratis di Kabupaten Blitar. []