Muhammadiyah Kabupaten Blitar Kirim Dua Da'i Terbaik ke Akademi Mubaligh Muhammadiyah Zona Jayabaya
0 minutes read
Sebagai bentuk komitmen dalam penguatan kaderisasi dan peningkatan kualitas dakwah, Muhammadiyah Kabupaten Blitar mengutus dua Da'i terbaiknya untuk mengikuti Akademi Mubaligh Muhammadiyah (AMM) Zona Jayabaya.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai 12 hingga 14 Desember 2025, bertempat di Muhammadiyah Boarding School (MBS) 2 Tulungagung.
Akademi Mubaligh Muhammadiyah merupakan program strategis yang dirancang oleh Persyarikatan Muhammadiyah untuk mencetak mubaligh yang tidak hanya memiliki kemampuan retorika dakwah, tetapi juga memiliki kedalaman ilmu, keluasan wawasan, serta kepekaan sosial dalam merespons berbagai persoalan umat dan kebangsaan.
Kegiatan ini diikuti oleh para kader pilihan dari berbagai daerah di wilayah Zona Jayabaya.
Dalam kesempatan tersebut, KH. Abdul Basith, Lc., M.Pd.I, selaku Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, menyampaikan pesan penting terkait arah dan spirit dakwah Muhammadiyah.
Beliau menegaskan bahwa tugas utama seorang dai Muhammadiyah adalah menyampaikan kebaikan dan nilai-nilai Islam yang mencerahkan tanpa menjelekkan atau menyudutkan pihak lain. Dakwah harus menjadi sarana penyatuan umat, bukan sebaliknya.
“Dai Muhammadiyah harus menghadirkan dakwah yang menyejukkan, mencerdaskan, dan membangun peradaban. Menyampaikan kebenaran dengan hikmah, keteladanan, dan akhlak mulia adalah kunci utama dakwah Islam berkemajuan,” tegas beliau.
Lebih lanjut, melalui kegiatan Akademi Mubaligh Muhammadiyah ini, diharapkan para peserta mampu membangun pola pikir berkemajuan yang selaras dengan manhaj Muhammadiyah, yakni berpijak pada Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pendekatan tajdid, rasional, dan kontekstual.
Dengan demikian, para mubaligh diharapkan mampu menjawab tantangan dakwah di tengah perkembangan zaman, kemajuan teknologi, serta dinamika sosial masyarakat yang semakin kompleks.
Muhammadiyah Kabupaten Blitar berharap, keikutsertaan dua kader terbaik dalam AMM Zona Jayabaya ini dapat menjadi bekal berharga dalam menguatkan peran dakwah di tingkat daerah.
Para mubaligh diharapkan mampu menjadi agen pencerahan, membawa pesan Islam yang rahmatan lil ‘alamin, serta memberikan manfaat nyata bagi umat, persyarikatan, dan bangsa.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk memperluas jejaring antarkader, memperkaya wawasan keislaman dan keorganisasian, serta meneguhkan komitmen dakwah Muhammadiyah yang berorientasi pada kemajuan, persatuan, dan kemaslahatan bersama. []
📝NL